Kamis, 15 Maret 2012

kisahku

hari ini ku mulai dengan penuh semangat ...pagi sudah mulai menyingsing, ku terjaga dari mati sementaraku yang ternyata hari ini allah memberiku kesempatan menghirup udaraNYA dipagi ini... ku mulai hariku dengan bacaan basmalah yang senantiasa ku ucapkan disetiap pagiku, ga terlalu banyak berbeda hari ini dengan hai2 sebelumnya, masak, nganter adek sekolah, belanja, ku cek handphone ternyata belum ada satupun yang menyapaku , kulanjutkan dengan membersihkan diri dan segera berangkat menuju tempat kerja...ya seperti biasa dimulai dengan candaan bersama kawan2ku disekolah yang dilanjutkan dengan menjalani aktifitas kerjaan dikantor.. waktu terus berlalu sembari diselingi guyon ala mas tio yg tak ada matinya... terasa perut mulai keroncongan coba ke kantin ternyata tiada makanan yang sesuai selera akhirnya sebatang rokok dengan camilan sudah menghiasi bibirku... tiba saatnya kembali ke gubuk cintaku masih dengan semangat yang tiada pernah putus  tanpa istirahat langsung menuju kedaiku tempat usahaku disitu kujalani seperti biasa namun hari ini berbeda karena kawanku seperjuangan gak masuk karena sakit ya gakpapa karena manusia ya perlu istirahat,, gpp deh moga cepet sembuh ya kawan biar aku berjuang sendiri untuk hari ini,,, baru saja ku buka kedai ya allah langit mulai menurunkan rintik airnya dan semakin lama semakin bsar,,, sampai beberapa saat blm satupun org yang datang ,,,, gakpapa yang namanya usaha pasti ada pasang surutnya.. sembari menunggu pelanggan yang datang sambil smsan dan bercanda dengan teman-teman facebook ya lumayan menghiburku,, tapi entah kenapa aq merasa semangatku luber bersama turunya hujan yang semakin mengguyur kota hari ini,,, terbesit tentang sebuah masalah yang kini masih mengganjalku karena berhubungan dengan usaha yang kini kujalani... mgkn karena terbawa hati yang gundah akhirnya teringat akan perjalan hidup selama ini... sedih ,, iya... tapi mau bagaimana lagi mgkn semua org mengalami ini walaupun ga da yang sama... ya biasalah sedih tapi akhirnya aku nutup kedai dan pulang, bis itu ptok datang tidur dulu sambil cerita-cerita sampai lumayan hilang beban yang dipikirkan... ptok pulang aq mandi sholat dan langsung berangkat lagi ke kedai... sambil nunggu sambil online biar ga bete... agak malam ptok ma istrinya dateng dr undangan mampir tapi tak suruh pulang duluan kasian dia capek.. makasih ya ptok selalu nemeni aq dan ngasih semangatku...

Senin, 30 Januari 2012

coba ditelaah jangan cuma dibaca ...........

Membuka Nalar Muslim: Islam Itu Sudah Pasti Salah

Oleh: DULADI
Kita tidak bisa mengatakan suatu agama itu salah hanya karena kita tidak setuju dengan dogma yang diajarkannya, tetapi kita dapat mengatakan suatu agama itu salah karena AJARAN MORAL yang diajarkannya BEJAT & JAHAT.
 
Gambaran Surga Islam Menurut Ajaran Muhammad - Rumah Pelacuran Allah SWT
Di dalam agama lain kita mengenal ajaran trimurti, dosa waris, penebusan, inkarnasi, hukum karma, trinitas, dsb. Di dalam agama kita pun ada ajaran seperti tauhid, tuhan tidak beranak dan tidak diperanakkan, tuhan semacam robot yang dikontrol oleh 99 sifat, tuhan adalah alien yang tidak serupa dengan apapun, haji dapat menyucikan dosa, puasa Ramadhan dapat menyucikan dosa, rajin membaca sholawat nabi dijamin masuk surga, hafal 99 asmaul husna dijamin masuk surga, orang yang sebelum meninggal mengucapkan syahadat dijamin masuk surga, dst…dst... Itu semua merupakan dogma yang menuntut keimanan dan kebenarannya baru dapat kita buktikan setelah kita memasuki alam baka.
Herannya, kita yang muslim kerap mempersalahkan agama lain hanya karena kita tidak setuju dengan dogmanya, sementara itu, ajaran bejat dalam agama kita sendiri malah dianggap benar?
Sering saya mendengar kesaksian para mualaf yang bercerita kenapa mereka murtad dari agamanya yang lama, yaitu hanya karena mereka bingung atau tidak mengerti dengan dogmanya. Coba dipikir, dapatkah suatu agama divonis bersalah hanya karena suatu alasan yang tidak masuk akal, yaitu karena ajarannya membingungkan? Ibaratnya kita menuntut Einstein ke pengadilan karena dia telah mengajarkan teori relativitas dan alasan kita menuntutnya adalah “karena saya bingung oleh teorinya itu. Einstein layak dimasukkan ke penjara karena dia telah mengajarkan suatu teori yang membingungkan saya.” Dapatkah bingung dijadikan alasan? Para mualaf yang bodoh itu, hanya karena mereka tidak mengerti, hanya karena bingung, mereka menganggap agama yang dianut sebelumnya itu salah. Sebenarnya siapa yang pantas dipersalahkan? Orang yang tidak mengerti atau agamanya? Bukankah kalau kita tidak mengerti tandanya kita masih perlu banyak belajar? Dan kalaupun kita sudah banyak belajar tapi masih belum mengerti juga, ada 2 kemungkinan: (1) Kita memiliki IQ terbatas, atau (2) Kita sebenarnya dapat mengerti tapi ada sesuatu yang menghalangi kita untuk menerimanya.
Seorang anak SD ketika diajarkan rumus-rumus reaksi kimia oleh kakaknya yang sudah SMA, dia bingung, dan walaupun sudah seharian dia mikir tetap saja bingung. Akhirnya dia memvonis kakaknya “SALAH”, “BODOH”, “ORANG YANG MEMBINGUNGKAN”. Seperti itulah kita, bila kita meributkan masalah dogma suatu agama, dan memvonis agama itu salah hanya karena kita tidak bisa mengerti apa yang dimaksudkannya.
Agama yang dogmanya membingungkan tidak bisa dianggap SALAH. Dogma menyangkut keimanan, dan pembuktiannya nanti setelah kita meninggal.
Kita tidak bisa mengatakan suatu agama itu salah hanya karena kita tidak setuju dengan dogma yang diajarkannya, tetapi kita dapat mengatakan suatu agama itu salah karena AJARAN MORAL yang diajarkannya BEJAT & JAHAT.
Kalau kita mau jujur, sebenarnya kita tidak bisa menentukan apakah sebuah dogma yang dianut suatu agama itu PASTI SALAH atau PASTI BENAR, tetapi nanti setelah kiamat barulah kita dapat tahu itu benar atau salah. Sedangkan untuk mengetahui sebuah moralitas itu SALAH atau BENAR, kita tidak perlu harus menunggu sampai kiamat tiba, saat ini juga kita sudah dapat menentukannya.
Itulah kenapa saya katakan, bahwa Islam sudah pasti salah, sedangkan agama lain belum tentu salah.
Kita tidak perlu menjadi seorang PROFESOR untuk mengetahui mana agama yang salah, cukup dengan bekal HATI NURANI saja, kita dapat mengetahuinya saat ini juga.
Dan kita juga tidak perlu menunggu sampai kiamat tiba untuk mengetahui mana agama yang salah, karena dengan menguji ajaran moralnya kita dapat tahu, apakah agama itu salah atau benar.
Nah, Bagaimana bila kita disodori sebuah ajaran:
“Jagalah penismu, kecuali terhadap istri dan pelayan-pelayanmu.” (QS 23:5-6)
atau,
“Kawinlah sebanyak 2, 3 atau 4, atau bila takut tidak mampu menafkahi, setubuhi pelayan saja.” (QS 4:3)
“Pukullah istrimu” (QS 4:34), 
“Kurunglah sampai mati” (QS 4:15), 
“Merampok itu halal” (QS 8:69, QS 48:20), 
“Di surga, pria Muslim akan dihadiahi cewek-cewek cantik” (QS 52:17-20, QS 56:22-24), 
“Bunuh orang-orang kafir yang ada di sekitarmu” (QS 9:123, QS 9:5)

 
Ustadz Yahya Waloni - mantan pendeta. Dalam ceramahnya di sebuah kota di JaTim (cd beredar luas di masyarakat), Waloni mengatakan: "Istri saya dua...tetapi saya katakan kepada para pendeta itu... saya tidak berjinah!" Apakah Waloni masuk Islam karena mengalami pencerahan, atau untuk mencari legalitas atas dosa perzinahannya, hanya Tuhan dan dirinya sendirilah yang tahu."

Kita tidak perlu menunggu kiamat tiba untuk memastikan ajaran di atas itu BENAR atau SALAH, saat ini juga, detik ini juga, kita sudah bisa menentukannya, bahwa yang demikian itu SUDAH PASTI SALAH…!!!
Seperti yang saya bilang di atas, Islam itu SUDAH PASTI SALAH, karena dengan melihat dari ajaran-ajaran moralnya itu. Kita tidak perlu berandai-andai lagi mengharapkan “jika seandainya Islam benar”. Mustahil Islam benar, karena Islam sudah PASTI SALAH dengan melihat moralitas ajarannya.
Ini masalah MORAL, bukan masalah DOGMA. Dogma bisa saja membuat otak kita bingung dan pusing tujuh keliling, tapi kita tidak bisa serta-merta mengatakan dogma itu salah hanya karena kita bodoh dan sukar untuk menangkap maksudnya. Sementara masalah MORAL adalah masalah NURANI, dan orang yang tidak buta rohani akan dapat menentukan sesuatu itu PANTAS atau TIDAK PANTAS, BAIK atau TIDAK BAIK, BENAR atau SALAH.
Kebenaran Dogma ditentukan nanti setelah kiamat, sementara kebenaran suatu moral ditentukan saat ini juga selama kita masih punya nafas kehidupan. Dan orang yang masih saja menganggap MORAL BEJAT sebagai sesuatu yang benar adalah ORANG ***** yang pantas diludahi, digampar, dikeplak, ditabok, sampai orang itu benar-benar mau menggunakan akalnya. Kalaupun sudah dihajar habis-habisan dan dipermalukan habis-habisan masih tetap saja *****, maka orang seperti itulah yang kita namakan “SAMPAH MASYARAKAT”.
Kalau manusia sudah menjadi SAMPAH, maka apa yang dilakukannya akan selalu merugikan sesamanya, seperti apa yang dilakukan oleh muslim kaffah di berbagai belahan dunia. Apa sih SUMBANGAN POSITIF yang telah Muslim kaffah berikan untuk dunia beradab?
Otak “Sampah” berpikirnya akan terbolak-balik. Yang Bejat dikatakan benar, sementara yang baik dikatakan salah.
Dalam menyorot agama lain, mereka tidak berani melihat ajaran baiknya, tapi hanya menyorot dogmanya. Karena hanya itulah satu-satunya yang dapat mereka serang, sebab MANUSIA SAMPAH tidak dapat menemukan satu pun KESALAHAN YANG BERARTI dalam agama-agama manusia. Coba, siapa di antara kita yang dapat menemukan satu saja ajaran jahat dari AGAMA LAIN? Bukankah yang dianggap salah oleh OTAK SAMPAH adalah dogma-dogma yang mereka sendiri tidak pahami dan membuat OTAK BODOH mereka KEBINGUNGAN & PUSING TUJUH KELILING?
Jangan disangka PARA MUALAF itu adalah orang-orang pintar. Justru mereka itu orang-orang bodoh. Dalam anggapan otak mereka yang bodoh, dogma yang membingungkan itu salah, sedangkan AJARAN MORAL yang BEJAT itu tidaklah salah.
Karena itulah saya katakan bahwa para mualaf itu bodoh. Coba kalau mereka mengerti, mereka pasti tidak akan jadi mualaf.
Ada yang berpendapat: “Tidak masalah walaupun bejat, asalkan menyembah Tuhan yang benar.”
Orang Farisi dan Ahli Taurat di jaman nabi Isa pun telah menyembah Tuhan yang benar, tapi mereka dicela oleh nabi Isa. Tahu kenapa? Karena kehidupan mereka kotor dan bejat. Jadi siapa bilang yang penting Tuhannya benar, dan masalah moral tidak penting?
Kita tidak perlu membuktikan apakah Tuhan itu tauhid atau banyak. Cukup dengan melihat ajaran moral yang diajarkannya maka kita tahu kalau Islam itu SALAH, 100% SALAH! Persoalan Tuhan itu tauhid atau jamak barulah dapat kita ketahui kebenarannya nanti setelah kiamat, sedangkan masalah moral ini dapat kita jadikan pegangan bahwa agama yang kita anut ini adalah SUDAH PASTI SALAH. Dan agama yang sudah pasti salah, sudah pasti masuk neraka! Karena ajaran moralnya bejat, otomatis Tuhan yang disembah Islam adalah Tuhan yang palsu.
Untuk dapat menyadarkan muslim, yang dibutuhkan hanya satu: LOGIKA!
Sumber Artikel: buktidansaksi.com
Baca Artikel Lainnya: Mantan Isteri Benarkan Masih Berhubungan Badan Dengan Ustadz Solmed (Soul Mad”, Red.)

ini aq dapetin di internet.... menurut anda bgmn??? ini hanya sekedar wacana ya bro

Ilmuwan Klaim Surga Hanyalah Dongeng



INILAH.COM, London - Ilmuwan nyentrik Stephen Hawking yang terkenal karena pernyataan pro dan kontranya mengklaim surga hanyalah dongeng dan tak pernah ada. Seperti apa?

Hawking menyebutkan, pada dasarnya surga dan kehidupan setelah kematian merupakan karangan bohong dari orang-orang yang sebenarnya takut mati. Merujuk ilmu pasti yang dimilikinya, Hawking menyatakan, otak berhenti bekerja ketika mati.

“Otak seperti komputer, komputer berhenti jika komponennya rusak,” ujarnya.

"Tak ada surga atau kehidupan setelah kematian bagi komputer-komputer rusak itu, lanjutnya. Surga hanyalah cerita bohong orang yang takut kegelapan," lanjutnya lagi.

Hawking menyakan, hal ini makin memperkuat teorinya mengenai semesta dibuat tanpa campur tangan Tuhan. Menurutnya seperti dikutip Guardian, alam semesta sudah ada sejak dulu dan berjalan dengan sendirinya.

Sebelumnya, Hawking sangat yakin, di masa depan, manusia bisa dengan mudah pergi dari masa lalu ke masa depan atau sebaliknya menggunakan mesin waktu yang akan segera tercipta. [mor]
Kedua, golongan orang yang masuk surga, tetapi mereka masuk surga dengan susah payah. Sehingga digambarkan perjalanan mereka ke surga bagaikan perjalanan ribuan tahun, atau dengan merangkak atau dengan proses lain yang sangat berat. Mereka adalah orang-orang beriman, tapi menjaga iman dan beramal shaleh sekedarnya, asal gugur tugas, dan sekenanya. 

Mereka adalah orang-orang beriman, tapi menjaga iman dan beramal shaleh sekedarnya, asal gugur tugas, dan sekenanya.

Ketiga, golongan orang yang masuk surga dengan mudah dan sangat mudah. Mereka adalah orang-orang beriman yang sungguh-sungguh dalam amal shalehnya, membagus-baguskan, menyempurnakan amalnya dan istiqomah.


Demikian Allah berfirman:
Kemudian Kitab itu Kami wariskan kepada orang-orang yang Kami pilih di antara hamba-hamba Kami, lalu di antara mereka ada yang menganiaya diri mereka sendiri dan di antara mereka adayang pertengahan dan di antara mereka ada (pula) yang lebih dahulu berbuat kebaikan dengan izin Allah. Yang demikian itu adalah karunia yang amat besar. Q.S. Fathir: 32

Selasa, 21 Juni 2011

bayi yang lahir pada hari ini

Weton : Rêbo Lêgi - 22 Juni 2011

  01. Tanggal Jawa : 21 Rejeb 1944 - Be
  02. Tanggal Hijriah : 21 Rajab 1432 (H)
  03. Windu-Lambang : Windu : Sengårå, Lambang : Kulawu
  04. Nama Wuku : Julungwangi
  05. Sadwara : Mawulu
  06. Padewan : Bråmå
  07. Padangon : Dadi
  08. Pancasuda : Sumur Sinaba
  09. Rakam : Dêmang Kadhuruwan
  10. Paarasan : Aras Kêmbang

Perwatakan Weton : Rêbo Lêgi
1. Dino : Rêbo
Pendiam, pemomong dan penyabar.
2. Pasaran : Lêgi
Bertanggung jawab, murah hati, enak dalam pergaulan, selalu gembira seperti tidak pernah susah, sering kena fitnah, kuat tidak tidur malam hari, berhati-hati namun sering bingung sendiri, bicaranya berisi.
Banyak keberuntungan dan kesialannya.
3. Padewan : Bråmå
Tidak sabaran, emosional.
4. Sadwara : Mawulu
( Benih ) Was - was dan curiga.
5. Padangon : Dadi
( Kayu ) Berselera tinggi dan tidak mau dilebihi orang lain.
6. Pancasuda : Sumur Sinaba
Luas wawasan, bisa menjadi sumber orang mencari ilmu.
7. Rakam : Dêmang Kadhuruwan
Sering mendapat perkara, suka membantah.
8. Paarasan : Aras Kêmbang
Memiliki pesona daya tarik terhadap lawan jenis.






Pawukon - Wuku Julungwangi


  01. Tanggal Masehi : 22 Juni 2011
  02. Dina - Pasaran : Rêbo Lêgi
  03. Tanggal Jawa : 21 Rejeb 1944 - Be
  04. Tanggal Hijriah : 21 Rajab 1432 (H)
  05. Windu-Lambang : Windu : Sengårå, Lambang : Kulawu
  06. Nama Wuku : Julungwangi
  07. Mongso : Karolas - Asuji (12/05 s/d 21/06)
  08. Sadwara : Mawulu
  09. Hastawara / Padewan : Bråmå
  10. Sangawara / Padangon : Dadi
  11. Saptawara / Pancasuda : Sumur Sinaba
  12. Rakam : Dêmang Kadhuruwan
  13. Paarasan : Aras Kêmbang


Perwatakan Wuku : Julungwangi

01. Dewa Bumi : Bethara Sambo.
02. Pohonnya Cempaka : banyak disenangi orang.
03. Burungnya Kutilang : banyak bicaranya.0
04. Menghadap pasu berisi air :
Ikhlas, berbudi baik, tidak suka menyimpan harta.
05. Umbul-umbul berada di depan : sangat disenangi orang berpangkat/besar.
06. Aralnya : diterkam harimau.
07. Sedekah / sesaji :
Nasi kebuli lauknya ayam merah dicampurkan nasi.
08. Do'anya : tulak bilahi, slawatnya : kucing.
09. Kala Jaya Bumi : ada di barat daya menghadap timur laut.
10. Saat wukunya berjalan selama 7 hari, sebaiknya menghindari bepergian menuju ke arah timur laut.
11. Julungwangi banteng lumpuh : banteng adalah simbul sikap yang tangguh, namun lumpuh tidak mampu diberdayakan.
12. Wuku Julungwangi baik untuk bepergian lakubrata, bisa mendapatkan wahyu, membuka tanah untuk menanam, untuk menggelar kawruh akan digugu.
13. Tidak baik untuk bepergian jauh, pindah tempat, punya hajat, mendirikan apa saja, bekerja mencari nafkah, mengobati orang sakit.

Minggu, 19 Juni 2011

ramalan buat mas indra cakep tapi jubeg


Weton : Sênèn Wagé - 15 September 1980


  01. Tanggal Jawa : 05 Dulkangidah 1912 - Be
  02. Tanggal Hijriah : 05 Dzul Qaidah 1400 (H)
  03. Windu-Lambang : Windu : Sengårå, Lambang : Kulawu
  04. Nama Wuku : Prangbakat
  05. Sadwara : Tunglé
  06. Padewan : Sri
  07. Padangon : Kérangan
  08. Pancasuda : Tunggak Sêmi
  09. Rakam : Sanggar Waringin
  10. Paarasan : Lakuning Gêni


Perwatakan Weton : Sênèn Wagé
1. Dino : Sênèn
Selalu berubah, indah dan banyak mendapatkan simpati.
2. Pasaran : Wagé
Menarik tetapi angkuh, setia dan penurut, malas mencari nafkah perlu dibantu orang lain, kaku hati, tidak bisa berpikir panjang, sering gelap pikiran dan mendapat fitnah.
3. Padewan : Sri
Berbelas kasih dan mendapatkan banyak simpati.
4. Sadwara : Tunglé
( Daun ) Bertanggung jawab namun suka membantah.
5. Padangon : Kérangan
( Matahari ) Menghidupi (banyak rejeki), menerangi (luas wawasan).
6. Pancasuda : Tunggak Sêmi
Rejekinya selalu ada, akan habis tetapi mendapatkan lagi.
7. Rakam : Sanggar Waringin
Teduh hatinya, suka memberi perlindungan.
8. Paarasan : Lakuning Gêni
Mudah marah dan ambisius.



Pawukon - Wuku Prangbakat

  01. Tanggal Masehi : 15 September 1980
  02. Dina - Pasaran : Sênèn Wagé
  03. Tanggal Jawa : 05 Dulkangidah 1912 - Be
  04. Tanggal Hijriah : 05 Dzul Qaidah 1400 (H)
  05. Windu-Lambang : Windu : Sengårå, Lambang : Kulawu
  06. Nama Wuku : Prangbakat
  07. Mongso : Katiga - Manggasri (25/08 s/d 17/09)
  08. Sadwara : Tunglé
  09. Hastawara / Padewan : Sri
  10. Sangawara / Padangon : Kérangan
  11. Saptawara / Pancasuda : Tunggak Sêmi
  12. Rakam : Sanggar Waringin
  13. Paarasan : Lakuning Gêni


Perwatakan Wuku : Prangbakat

01. Dewa Bumi : Bethara Bisma.
02. Pohonnya Tirisan :
Panjang umur dan terjamin baik nafkahnya, sombong.
03. Burungnya Urang-urangan : cekatan.
04. Kaki depannya direndam air : pekertinya lembut di depan dan panas di belakangnya.
05. Prangbakat Anggarakasih wesi katen purasani (ibarat besi purasani keras) : kaku hatinya.
06. Aralnya : memanjat.
07. Sedekah / sesaji :
Nasi dang-dangan beras senilai zakat fitrah, lauknya daging sapi dimasak jajatah dan bumbu manis, urap dari beragam daundaunan.
08. Do'anya : slamet pina, slawatnya : sekam / kawul.
09. Kala Jaya Bumi : ada di bawah menghadap ke atas.
Saat wukunya berjalan selama 7 hari, sebaiknya menghindari kegiatan turun / menggali tanah.
10. Wuku Prangbakat baik untuk mencari nafkah sambilan, merawat simpanan pangan, perantara perdagangan, menjatuhkan hukuman.
11. Tidak baik untuk bepergian, menananm tanaman kebun, mencari pekerjaan dan mengobati penyakit.

wangsul

Rabu, 15 Juni 2011

ramalan hari dan tanggal lahir 16.06.2011



Pawukon - Wuku Warigagung

  01. Tanggal Masehi : 16 Juni 2011
  02. Dina - Pasaran : Kêmis Kliwon
  03. Tanggal Jawa : 15 Rejeb 1944 - Be
  04. Tanggal Hijriah : 15 Rajab 1432 (H)
  05. Windu-Lambang : Windu : Sengårå, Lambang : Kulawu
  06. Nama Wuku : Warigagung
  07. Mongso : Karolas - Asuji (12/05 s/d 21/06)
  08. Sadwara : Mawulu
  09. Hastawara / Padewan : Umå
  10. Sangawara / Padangon : Gigis
  11. Saptawara / Pancasuda : Bumi Kapêthak
  12. Rakam : Dêmang Kadhuruwan
  13. Paarasan : Lakuning Banyu


Perwatakan Wuku : Warigagung

01. Dewa Bumi : Bethara Maharesi, banyak bicara.
02. Pohonnya Cemara :
Angkuh, suka berbuat "tidak baik" (suka menggoda).
03. Burungnya Bethet : bisa mencari nafkah sendiri.
04. Gedhongnya di depan dan di belakang : setengah hemat.
05. Umbul-umbul ada di belakang :
Keberuntungannya jatuh belakangan.
06. Warigagung kethuk lindu :
Sangat memperhatikan terhadap sandang pangan dirinya (sumber penghidupan).
07. Aralnya : berasal dari sanak saudaranya sendiri.
08. Sedekah / sesaji :
Nasi uduk lauknya bebek putih yang dimasak berasa gurih, kuluban (dedaunan direbus) lima macam.
09. Do'anya : rasul, slawatnya : 4 ketheng.
10. Kala Jaya Bumi : ada di utara menghadap ke selatan.
Saat wukunya berjalan selama 7 hari, sebaiknya menghindari bepergian menuju utara.
11. Warigagung ladang mati : tempat yang mati.
12. Wuku Warigagung baik untuk mendirikan rumah, bercocok tanam, berbesanan, berguru ilmu kebatinan.
13. Tidak baik untuk pergi menyamar, pindah tempat, menyiksa binatang piaraan.